Bard vs ChatGPT, Mana yang Lebih Unggul?

Artificial Intelligence (AI) merupakan salah satu bidang teknologi yang berkembang pesat saat ini. Kecerdasan buatan telah merevolusi cara kita hidup dan bekerja, dan diperkirakan akan terus tumbuh dan berkembang di tahun-tahun mendatang. Perusahaan besar di dunia mulai berlomba-lomba mengembangkan teknologi berbasis AI, seperti OpenAI, Google, dan Microsoft. Setelah kemunculan ChatGPT oleh perusahaan OpenAI, google juga meluncurkan Google Bard. Bagaimana menurut sobat, Bard vs ChatGPT?

Apa itu Google Bard?

Google resmi merilis google Bard secara global pada 10 Mei 2023. Bard adalah Artificial Intellegence yang pada dasarnya menggunakan model bahasa (language model) atau biasa di sebut chatbot. Saat pertama kali rilis, Bard hanya tersedia bahasa Inggris, Jepang, Korea.

Seiring berjalannya waktu, Bard di sempurnakan dengan tersedia lebih dari 40 bahasa baru, seperti bahasaq Arab, China, Hindi, Jerman, Spanyol, dan lainnya. Serta dapat di akses lebih banyak wilayah hingga 27 negara di Uni Eropa (UE) dan Brazil.

Baca juga : 5 Rekomendasi Website Parafrase Gratis! Pilih yang mana, ya?

Apa Itu ChatGPT?

ChatGPT (Generative Pre-Training Transformer) adalah kecerdasan buatan yang berbentuk chatbot dari open AI. Dengan menggunakan format percakapan, penggunaan ChatGPT akan lebih mudah untuk memberikan pertanyaan dan secara otomatis akan di jawab dalam waktu yang singkat. Diketahui ChatGPT dikembangkan oleh sebuah laboratorium riset kecerdasan buatan bernama Open AI yang di dirikan oleh Elon Musk, Sam Altman, dan Gerg Brockman pada Desember 2015.

Perbedaan Google Bard dan ChatGPT

1. Informasi yang dihasilkan

Keduanya mempunyai fungsi serupa, yakni untuk menjawab pertanyaan dari berbagai topik. Bard sendiri mengambil informasi dari internet, menggunakan data real time yang di dukung oleh mesin pencari google yang mempunyai akses informasi dan jangkauan yang luas. Sedangkan ChatGPT masih terbatas merespon informasi sampai tahun 2021.

2. Perbedaan perusahaan

Bard adalah salah satu kecerdasan buatan yang di buat oleh perusahaan google, sedangkan ChatGPT dikembangkan oleh perusahaan OpenAI, yakni perusahaan di bidang teknologi spesialis kecerdasan buatan, Elon Musk menjadi salah satu pendiri OpenAI.

3. Pengalaman pengguna

Google Bard mempunyai tampilan user interface yang ramah, serta mempunyai fitur perintah melalui suara yang memudahkan pengguna. Dan sudah hadir dalam bahasa Indonesia, karena awal perilisan Bard hanya merespon bahasa Inggris, Jepang, dan Korea. Google Bard sendiri dapat di akses secara gratis oleh semua pengguna di dunia.

ChatGPT mempunyai tampilan yang cukup menarik dan hampir sama dengan Bard, bisa mengedit prompt setelah memberikan perintah. ChatGPT terus berkembang hingga mempunyai GPT-4 (ChatGPT Plus) yang menpunyai akses yang lebih luas dari GPT 3.5, namun untuk menggunakan GPT-4 sobat harus membayar $20 perbulan.

Dapat disimpulkan bahwa AI berpotensi untuk mengubah dunia kita dengan cara yang besar. Namun, terdapat dampak negatif penggunaan AI, seperti pengangguran massal dan meningkatnya ketimpangan sosial, juga memprihatinkan. Penting untuk kita ingat bahwa AI adalah alat dan seperti alat lainnya, AI dapat digunakan untuk menjadi lebih baik atau lebih buruk. Kita harus memastikan bahwa AI digunakan untuk kepentingan umat manusia dan bukan untuk merugikannya.

Lebih unggul yang mana nih menurut, Sobat? Tulis di komentar ya!